Rakor Persiapan Pilkada Bupati OKU Timur Berpesan, KPUD Tetap Jaga Kesehatan

Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten OKU Timur menggelar rapat koordinasi sosialisasi pelaksanaan tahapan pendaftaran bakal calon peserta Bupati dan Wakil Bupati OKU Timur, Pilkada tahun 2020.

Rapat koordinasi langsung dibuka oleh Bupati OKU Timur, H.M Kholid Mawardi. Turut hadir Kapolres OKU Timur, AKBP Dalizon S.Ik., M.H, Kejaksaan Negeri OKU Timur, Badan Kesbangpol OKU Timur serta para anggota komisioner KPU dan Ketua Partai Politik.

“Kegiatan ini guna mempersiapkan tahapan pencalonan pilkada sebelum dimulainya pendaftaran untuk pencalonan serta ada tahapan pengumumannya kemudian hasil tes kesehatan bakal calon sampai nanti penetapan calon itu sendiri,” jelas Ketua KPUD OKU Timur, Herman Jaya, usai pelaksanaan rapat, Senin (24/08/2020).

Menurut Herman, selaku pihak penyelenggara, adanya proses pendaftaran untuk pasangan calon kepala daerah ini yang berdasarkan ketentuan dan regulasi yang ada terhadap pendaftaran pada bakal calon, baik calon independen maupun calon yang di usung partai politik. Pendaftaran akan dibukanya pada 4-6 September 2020 mendatang.

Herman berharap para anggota partai yang hadir agar dapat menyampaikan kepada bakal calon yang diusungnya, untuk mempersiapkan segala keperluan dan kebutuhan terkait pendaftaran nanti.

Sementara Bupati OKU Timur, H. M. Kholid Mawardi dalam sambutannya berharap pelaksanaan Pemilu OKU Timur tidak mengalami kendala apapun.

“KPUD harus menyiapkan Pilkada tahun ini sebaik-baiknya, sematang-matangnya. Terus lakukan segala persiapan sampai mejelang pelaksanaan Pilkada serentak 9 Desember mendatang,” ucap Bupati.

“Sebelum pelaksanaan Pilkada ada waktu satu minggu sebagai masa tenang. Artinya hanya ada waktu tersisa tinggal 3 bulan lagi. Untuk itu, kerja keras KPUD terus dijalankan,” imbuhnya.

Selain itu, Kholid juga berpesan kepada KPUD yang bertugas di lapangan agar menjaga kesehatannya. Jangan sampai kejadian Pilkada tahun 2019 terulang kembali, dimana pada Pilkada tahun lalu banyak menimbulkan korban akibat kelelahan. (Joni ariandi/ Diskominfo OKU Timur)